Tinjauan Peran Lembaga Perlindungan Perempuan Indonesia Terhadap Korban Pelecehan Seksual

Article Sidebar

ARTICLE PDF
Published: Jun 18, 2024
DOI: https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i4.2027

Main Article Content

Gabriella Amanda Tombokan
Fakultas Hukum, Universitas Tarumanagara, Jakarta, Indonesia
Hery Firmansyah
Fakultas Hukum, Universitas Tarumanagara, Jakarta, Indonesia

Abstract

This research aims to evaluate the effectiveness of women's protection institutions in Indonesia, such as the National Commission on Violence against Women, in providing support and services to victims of sexual harassment. This research also identifies the obstacles and challenges faced by these institutions in carrying out their functions. The research methods used include qualitative analysis of reports, interviews with women's protection agency staff, as well as literature reviews regarding women's protection policies and practices in Indonesia. The research results show that Komnas Perempuan and similar institutions have demonstrated a strong commitment to supporting victims of sexual harassment through various services, including psychological counseling, legal aid, and assistance during the legal process. In addition, education and public awareness campaigns conducted by these institutions have helped change society's views on sexual violence. However, the effectiveness of these services is still limited by obstacles such as limited resources, social stigma, and challenges in law enforcement.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Gabriella Amanda Tombokan, & Hery Firmansyah. (2024). Tinjauan Peran Lembaga Perlindungan Perempuan Indonesia Terhadap Korban Pelecehan Seksual. UNES Law Review, 6(4), 10480-10486. https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i4.2027
Issue
Vol. 6 No. 4 (2024): UNES LAW REVIEW (Juni 2024)
Section
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Hak cipta :

Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:

  1. Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
  2. Penulis mengakui bahwa UNES Law Review berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
  3. Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal UNES Law Review.

References

Ericson, E. (2024). Kolaborasi Antara Unit Perlindungan Perempuan Dan Anak (Ppa) Satreskrim Polres Bogor Dan Lembaga Perlindungan Perempuan Dan Anak Dalam Penanganan Kasus Kdrt. Jurnal Cahaya Mandalika Issn 2721-4796 (Online), 5(1), 1-13.
Jenawi, B. (2017). Kajian Hukum Terhadap Kendala Dalam Perlindungan Hukum Oleh Aparat Penegak Hukum Terhadap Anak Korban Pelecehan Seksual (Ditinjau Dari UU No. 35 Tahun 2014). Lex Crimen, 6(8).
Ramadhan, N. F. (2021). Peran Un Women Dalam Memberantas Kekerasan Seksual Di Ruang Publik Di Indonesia Periode 2016-2019 (Bachelor's thesis, Fisip UIN Jakarta).
Rusyidi, B., & Raharjo, S. T. (2018). Peran pekerja sosial dalam penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 4(1).
Sulastry, I. (2022). Perempuan Pembela Ham Dalam Pendampingan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan: Telaah Kritis Pasal 27 Ayat (3) Junto Pasal 45 Uu It (Doctoral dissertation, UNUSIA).