Penunjukan Gubernur oleh Presiden dalam Wacana RUU Daerah Khusus Jakarta: Kontroversi dan Orientasi
DOI:
https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i2.1455Keywords:
Governor, President, Discourse, Controversy, ParticipationAbstract
The Special Capital Region of Jakarta Bill has generated controversy regarding the proposal to grant the President the authority to appoint the Governor. Despite concerns about conflicting with regional autonomy, this provision is considered crucial for maintaining the stability of the capital. This research aims to analyze the controversy surrounding the mechanism of the President's appointment of the Governor in the bill and formulate an ideal policy orientation to bridge the interests of the central and local governments. A normative method, utilizing legislative and case law approaches, is employed to examine primary, secondary, and tertiary legal materials, qualitatively analyzing the controversy and policy orientation. The study identifies the controversy arising from Article 10, paragraph (1), allowing the President's direct appointment, potentially undermining citizen participation and democratic principles. To balance central and local government interests, policy orientation can refer to Law No. 23 of 2014, involving direct election of the Governor by the people, with additional conditions and recommendations from the central government. Aligning the Governor of Jakarta's term with the President's and establishing a Jakarta Consideration Council involving both central and local government elements ensures checks and balances. Detailed tasks for the Governor regarding the coordination of national development programs in Jakarta, along with incentives and affirmative policies from the central government, support the region's development as the capital.
Downloads
References
Arif, A., & Kawuryan, M. W. (2021). Memikirkan Kembali Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta Tahun 2022: Antara Gubernur dan Pejabat Pelaksana. JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 6(1), 73–85. https://doi.org/10.14710/jiip.v6i1.10071
Asmorojati, A. W. (2020). Hukum Pemerintahan Daerah dan Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Bingkai NKRI. UAD Press.
Aston, P., & Magnis-Suseno, F. (2008). Hukum Hak Asasi Manusia (HAM). In Evolusi Pemikiran Dan Sejarah Perkembangan Hak Asasi Manusia. Pusat Studi Hak Asasi Manusia Universitas Islam Indonesia.
Dyah, O, S., & A’an, E. (2015). Penelitian Hukum (Legal Research): Upaya Mewujudkan Hukum Yang Pasti dan Berkeadilan. Sinar Grafika.
Ekatjahjana, W. (2015). Negara Hukum, Konstitusi, dan Demokrasi: Dinamika dalam Penyelenggaraan Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia. UPT Penerbitan UNEJ.
Hasan, M., & Azis, M. (2018). Pembangunan Ekonomi & Pemberdayaan Masyarakat Strategi Pembangunan Manusia dalam Perspektif Ekonomi Lokal (2nd ed.). CV. Nur Lina.
Hutapea, B. (2015). Dinamika Hukum Pemilihan Kepala Daerah di Indonesia. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional, 4(1). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.33331/rechtsvinding.v4i1.136
Iftitah, A. (Ed.). (2023a). Hukum Administrasi Negara (Oktober 20). Sada Kurnia Pustaka. https://books.google.co.id/books/about?id=Z2reEAAAQBAJ&redir_esc=y
Iftitah, A. (Ed.). (2023b). Metode Penelitian Hukum (Mei 2023). Sada Kurnia Pustaka. https://repository.sadapenerbit.com/index.php/books/catalog/book/54
Jainah, Z. O., Marpaung, L. A., Ramasari, R. D., & Seftiniara, I. N. (2021). Pelaksanaan Pembatalan Peraturan Daerah di Indonesia. UBL Press.
Jati, W. R. (2016). Inkonsistensi Paradigma Otonomi Daerah di Indonesia: Dilema Sentralisasi atau Desentralisasi. Jurnal Konstitusi, 9(4), 743. https://doi.org/10.31078/jk947
Junaidi. (2012). Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dalam Kerangka Otonomi Daerah dan Demokratisasi. Jurnal Konstitusi, 1(1).
Labolo, M., & Ilham, T. (2015). Partai Politik dan Sistem pemilihan Umum di Indonesia: Teori, Konsep dan lsu Strategis. Rajawali Pers.
Marzuki, P. M. (2021). Penelitian Hukum: Edisi Revisi. Kencana.
Nugraha, A., & Mulyandari, A. (2016). Pilkada Langsung dan Pilkada Tidak Langsung Dalam Perspektif Fikih Siyasah. Mazahib, 15(2). https://doi.org/10.21093/mj.v15i2.630
Nurdin, M. R. (2022). Desentralisasi dan Kekhususan Pelaksanaan Otonomi Daerah Otorita Ibu Kota Nusantara. Jurnal Lex Renaissance, 7(3), 617–633. https://doi.org/10.20885/JLR.vol7.iss3.art12
Patricia, L. (2023). Krisis Demokrasi Akibat Pengangkatan Pejabat Gubernur DKI Jakarta Tanpa Suara Rakyat. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(1). https://doi.org/https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.6003
Prabowo, H., Suwanda, D., & Syafri, W. (2022). Inovasi Pelayanan pada Organisasi Publik. PT Remaja Rosdakarya.
Pribadi, D. S., & Utomo, S. (2021). Dampak Perpindahan Ibu Kota Negara terhadap Pemulihan Ekonomi dalam Perspektif Persaingan Usaha. Jurnal Persaingan Usaha, 1(2), 27–42. https://doi.org/10.55869/kppu.v2i.28
Ramdani, D. (2022). Problematika Penunjukan Penjabat Kepala Daerah Pada Masa Transisi Pilkada Serentak Nasional Tahun 2024. Universitas Islam Indonesia.
Saputra, S. D., Gabriel, T., & Halkis, M. (2021). Analisis Strategi Pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia Ditinjau dari Perspektif Ekonomi Pertahanan (Studi Kasus Upaya Pemindahan Ibu Kota Negara dari DKI Jakarta ke Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara). Jurnal Ekonomi Pertahanan, 7(2).
Tampubolon, H. (2014). Strategi manajemen sumber daya manusia dan perannya dalam pengembangan keunggulan bersaing.
Taufiqurakhman. (2014). Kebijakan Publik Pendelegasian Tanggungjawab Negara Kepada Presiden Selaku Penyelenggara Pemerintahan. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Moestopo Beragama (Pers).
Toana, A. A., Rosidin, A., Nugroho, K. S., Marbun, K. N., Kosandi, M., Labolo, M., Subono, N. I., Fauzan, P. I., Pratama, R., Wati, R., & Rusata, T. (2023). Jakarta Pasca Pemindahan Ibu Kota Negara. Tubagus Lima Korporat.
Ubaedillah, A. (2017). Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi. UIN Syarif Hidayatullah.
Yunus, M., Prabowo, H., & Nuryanto. (2022). Implementasi Kebijakan Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta Sebagai Ibukota Negara Indonesia. Medium: Jurnal Ilmiah Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Riau, 1(2).
Yusri Munaf. (2015). Hukum Administrasi Negara. Marpoyan Tujuh Publishing dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Islam Riau.
Zuhro, S., Murod, M., Sulastri, E., Mar’iyah, C., Setiawan, A., Yunanto, S., Usni, Noer, H. H., Andriyani, L., Gunanto, D., Zaman, A. N., Zein, A. M., Hamajen, S., Nugraha, Z., Maloko, A. B., Tuhulele, A. B., Hafsari, I., Pamungkas, J. A., Sofyan, L., … Andiani, D. (2022). Dinamika Demokrasi, Pemilu dan Otonomi Daerah di Indonesia. Fawwaz Media Cipta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa UNES Law Review berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal UNES Law Review.