KETIKA BEA MASUK ANTIDUMPING TIDAK DAPAT MENGOREKSI MONOPOLI, PERLUKAH DIKENAKAN? PELAJARAN DARI PENGENAAN BEA MASUK ANTIDUMPING TERHADAP LISIN RRT
Main Article Content
Abstract
Anti-dumping measures are truly a limited exemption from multilateral agreements on tariff elimination under WTO. This exemption is provided under WTO laws in order to remedy domestic industry’s injury caused by dumping, which is viewed not only as an unfair trade practice but also as unfair competition behaviour. Ironically, the imposition of antidumping measure on lysine importation from People’s Republic of China even brings about an anti-competitive impact on domestic industry. An antidumping measure which is aimed at condemning predatory price fixing even creates a monopoly within domestic industry for the like product.The imposition of the antidumping measure eventually eliminate competitors from the relevant market and leave a domestic producer in the market as a single supplier. So, the questions here are: how the antidumping measure has been considered so that such a measure aming at overcoming an unfair trade practice and an unfair competition can bring about an anti-competitive impacts on domestic industry? Can an antidumping measure make a correction to unfair competition in domestic industry? This paper is going to discuss and answer those questions.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa UNES Law Review berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal UNES Law Review.
References
General Agreement on Tariffs and Trade (GATT) 1994.
Marrakesh Agreement Establishing the World Trade Organization.
Bhala, Raj, International Trade Law: Interdisciplinary Theory and Practice. San Fransisco:
LexisNexis, 2007, Ed. ke-3.
Bossche, Peter Van dan Werner Zdouc, The Law and Policy of the World Trade Organization,
Text, Cases and Materials. Cambridge: Cambridge University Press, 2017, Ed. ke-4.
Firedman, Milton dan Rose Firedman, Free to Choose. New York: Harcourt Brace Jovanovich,
1980.
Freeman FBA, Michael D.A, Lloyd’s Introduction to Jurisprudence. London: Sweet &
Maxwell, 2014, ed. Ke-9.
Fukuyama, Francis, Liberalism and Its Discontents. New York: Farrar, Straus and Giroux, 2022,
Ed. ke-1 (Amerika).
Garland, David, The Welfare State: A Very Short Introduction. Oxford: Oxford University Press,
2016.
Hardiman, F. Budi, Demokrasi Deliberatif, Menimbang Negara Hukum dan Ruang Publik dalam
Teori Diskursus Jurgen Habermas. Yogyakarta: Penerbit Kanisius, 2009.
Horrocks, J.W, A Short Story of Mercantilism. London: Routledge, 2017.
Kelsen, Hans, Pure Theory of Law. New Jersay: The Lawbook Exchange Ltd, 2008, Terj. Dari
Edisi Bahasa Jerman, Cet. Ke-8.
Law, Stephen, The Great Philosophers: The Lives and Ideas of History’s Great Thinkers.
London: Quercus, 2013.
Manullang, E. Fernando, Legisme, Legalitas dan Kepastian Hukum. Jakarta: Prenadamedia
Group, 2016, cet. ke-3, 2019.
Marzuki, Peter Mahmud, Penelitian Hukum. Jakarta: Prenadamedia Group, 2005, Ed. Rev.
Purnomo, Herry, Filsafat Sains, Intelektualisme, dan Riset untuk Perubahan. Jakarta: Kompas,
2022.
Rawls, John, Theory of Justice. Cambridge: Harvard University Press, 1971, ed. rev. 1999.
Simanjuntak, Paul Erwin R, Anti Dumping dalam WTO (Penentuan Harga Normal dan Produk
Sejenis dalam Menetapkan Kebijakan). Jakarta: Jala Permata Aksara, 2019.
Smith, Adam, The Wealth of Nations, Book I – IV. New York: Vintage Books, 2020.
Sood, Muhammad, Hukum Perdagangan Internasional. Depok: Rajawali Pers, 2019.
Suadi, Amran, Filsafat Keadilan, Biological Justice Dan Praktiknya Dalam Putusan Hakim
Jakarta: Kencana, 2020.
Suseno, Franz Magnis, Etika Politik: Prinsip-prinsip Dasar Kenegaraan Modern. Jakarta:
Gramedia, 1987.
Tarigan, Andi, Tumpuan Keadilan Rawls: Hidup Bersama Seperti Apa Yang Kita Inginkan?
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2018.
Bhargava, Aprajita. “Antidumping and Copetition Law: A Critique” dalam International Journal
of Legal Developments and Allied Issues, Vol. 8 Issue 5, Sep-Oct, 2022. Diakses pada https://thelawbrigade.com/ pada Tanggal 15 Oktober 2022.
Block, Walter dan Robert W. McGee. “Must Protectionism Always Violate Rights?” dalam
International Journal of Social Economics, Vol. 24 (4): 15 – April 1, 1997.
Coleman, D. C. “Mercantilism Revisited”, dalam The Historical Journal, 23, 4 (1980), hal. 773 –
791.
Lourenco, Lucas, Douglas Silveira, Glauco Oliveira and Claudio Vasconcelos. “Do Antidumping
Measures Increase Market Power? Evidence From Latin American Countries” dalam The International Trade Journal, 2021. Diakses pada https://doi.org/10.1080/08853908.2021.1992320 pada Tanggal 15 Oktober 2020.
Nachbar, Thomas B. “Monopoly, Mercantilism, and the Politics of Regulation” dalam Virginia
Law Review, Vol. 91 No. 6, Oct. 2005, hal. 1313-1379.
Sibanda, Omphemetse S. “Public Interest Considerations In The South Africa Anti-dumping And
Competition Law, Policy, And Practice” dalam International Business & Economics Journal, Vol. 14, Number 5, September/October 2015.
Soprano, Roberto. “WTO Trade Remedies in International Law: Their Role and Place in a
Fragmented International Legal System” dalam ............................................, 2019.
Sykes, Alan O. dan Richard N. Cooper. “Antidumping and Antitrust: What Problems Does Each
Address [With Comments and Discussion]” dalam Brookings Trade Forum, 1998, hal. 1 – 53 (Brookings Institution Press, 1998).
Britannica, T. Editors of Encyclopaedia. “Middle Ages.” Encyclopedia Britannica, August 20,
2022. Diakses pada https://www.britannica.com pada Tanggal 12 Oktober 2022.
Garner, Bryan A. A Dictionary of Modern Legal Usage. Ed. ke-2. New York: Oxford University
Press, 1995.
Wagiman dan Anasthasya Saartje Mandagi. Terminologi Hukum Internasional. Jakarta: Sinar
Grafika, 2016.
https://www.wto.org/english/tratop_e/dispu_e/dispu_status_e.htm. Diakses pada Tanggal 16
Oktober 2022.
Undang-Undang tentang Pengesahan Agreement Establishing the World Trade Organisation
(Persetujuan Pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia). UU Nomor 7 Tahun 1994. LN Tahun 1994 No. 57, TLN No. 3564.
Undang-Undang tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. UU
Nomor 5 Tahun 1999. LN Tahun 1999 No. 33, TLN No. 3817.
Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Kepabeanan Nomor 10 Tahun 1995.
UU Nomor 17 Tahun 2006. LN Tahun 2006 No. 93, TLN No. 4661.
Undang-Undang tentang Perdagangan. UU Nomor 7 Tahun 2014. LN Tahun 2014 No. 45, TLN
No. 5512.
Undang-Undang tentang Pengesahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor
2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja menjadi Undang-Undang. UU Nomor 6 Tahun 2023. LN Tahun 2023 No. 41, TLN No. 6856.
Peraturan Pemerintah tentang Tindakan Antdumping, Tindakan Imbalan, dan Tindakan
Pengamanan Perdagangan, PP Nomor 34 Tahun 2011, LN Tahun 2011 No. 66, TLN No. 5225.
Peraturan Menteri Keuangan tentang Pengenaan Bea Masuk Antidumping terhadap Impor
Produk Lisin, Ester dan Garamnya untuk Pakan Ternak (feed grade) dari Republik Rakyat Tiongkok. PMK Nomor 40/PMK.101/2022. BN Tahun 2022 No. 340 Tanggal 30 Maret 2022.