Perlindungan Hukum Korban Tindak Pidana Marital Rape terhadap Perempuan dalam Perkawinan Dibawah Tangan
Main Article Content
Abstract
Rape does not only occur in the realm outside of marriage, it is even now recognized as rape within marriage (marital rape) which is vulnerable to occurring in underhanded marriages. The aim of this research is to explore forms of legal protection for women as victims of criminal acts marital rape in underhanded marriages according to the Criminal Code and Law Number 1 of 2023 as well as according to Law Number 23 of 2004 and Law Number 12 of 2022. This research method uses a normative juridical research type with a statutory and legal conceptual approach. The research results found that there is a form of legal protection for women as victims of criminal acts marital rape in underhanded marriage according to the old Criminal Code it had not been realized at all, whereas in Law Number 1 of 2023 it had been realized in a preventive as well as repressive form. Meanwhile, according to Law Number 23 of 2004 and Law Number 12 of 2022, legal protection has also been provided, but it is not specifically related to criminal acts. marital rape This occurs in a marital relationship under the hand. Thus, the form of legal protection cannot be realized specifically for victims.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa UNES Law Review berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal UNES Law Review.
References
A., Barda Nawawi. (2008). Bunga Rampai Kebijakan Hukum Pidana: Perkembangan Penyusunan Konsep KUHP Baru. Jakarta: Kencana.
A., Maria Novita. (2021). Implementasi Restitusi bagi Korban Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Risalah Hukum, 17 (1).
CNN Indonesia. (2021). https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210617134110-12-655661/konsep-marital-rape-masih-dianggap-antara-ada-dan-tiada. Diakses pada 27 Desember 2023, Pukul 17.00 WIB.
Deosthali, P. B., Rege, S., & Arora, S. (2022). Women’s experiences of marital rape and sexual violence within marriage in India: evidence from service records. Sexual and reproductive health matters, 29(2).
Effendi, Jonaedi & Ibrahim, Johnny. (2018). Metodologi Penelitian Hukum: Normatif dan Empiris. Depok: Prenadamedia Group.
Fathurrohman, F., Afifah, H., & Sari, M. (2024). Perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM) Terhadap Wanita Yang Menjadi Korban Pemerkosaan Dan Tindak Pidana Pemerkosaan. Hukum Inovatif: Jurnal Ilmu Hukum Sosial dan Humaniora, 1(2).
Fauzy, A. T. F., & Maharani, S. D. (2021). Sexual Politics and Marital rape in Indonesia. Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review, 6(3).
Ilyas, Adam & A., Maria Novita. (2021). Urgensi Kriminalisasi Pengguna Jasa Prostitusi Online sebagai Upaya Penanggulangan Permasalahan Sosial di Indonesia. Mulawarman Law Review, 6 (2).
Isima, Nurlaila. (2021). Kebijakan Hukum Pidana Marital rape dalam Konsep Pembaharuan Hukum di Indonesia. Al-Mujathid: Journal of Islamic Family Law, 1 (2).
Lestari, P. A., & Afifah, W. (2023). PERKOSAAN DALAM PERKAWINAN SEBAGAI TINDAK PIDANA. Bureaucracy Journal: Indonesia Journal of Law and Social-Political Governance, 3(1).
Malahayati & Prang, Amrizal, J. (2015). MOU 2006 dan Protokol 2011: Jaminan Perlindungan PLRT Indonesia di Malaysia. Aceh: Biena Edukasi.
Marlia, Milda. (2007). Marital rape: Kekerasan Seksual Terhadap Istri. Yogyakarta: Lkis Pelangi Aksara.
Pitrotussaadah, P., & Fadhilah, E. (2023). State, Islam, and Gender: Dynamics of Marital rape Law in Indonesia. Al-Qadha: Jurnal Hukum Islam dan Perundang-Undangan, 10 (1).
Rahardjo, Satjipto. (2003). Sisi-Sisi Lain dari Hukum di Indonesia. Jakarta: Kompas.
Rato, Dominikus. (2021). Dasar-Dasar Ilmu Hukum: Memahami Hukum Sejak Dini. Jakarta: Kencana.
Riyadi, E. (2022). Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Korban Marital rape. Viva Themis: Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora, 5(2).
Rohmah, D. S. N., & Anwar, K. (2023). Problematika Kekerasan Seksual dalam Rumah Tangga (Marital rape) Perspektif Undang-Undang Berbasis Maqasid Al-Shariah. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2).
Situmeang, Ampuan. dkk. (2020). Dinamika Hukum dalam Paradigma Das Sollen dan Das Sein, Malang: Intelegensia Media.
Tomi, R. S., Zanariyah, S., & Mirwansyah, M. (2022). PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI KORBAN MARITAL RAPE. Viva Themis: Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora, 5(1).
Zein, Yahya Ahmad. (2022). Problematika Hukum Indonesia. Aceh: Syiah Kuala University Press.