Sanksi Pidana Terhadap Pelanggaran Hak Cipta Situs Layanan Streaming Sepak Bola dalam Perspektif Hukum Pidana Islam
Main Article Content
Abstract
The background to this investigation is the rise in piracy and piracy of soccer streaming services, which are often exploited for individual and collective benefit. Such infringements result in significant losses for the copyright licensors of soccer streaming services. This type of research includes documents, books, legal research results, law journals, and library searches using the Internet. This type of research is qualitative research that uses a descriptive analytical format and a prescriptive legal approach. Specifically, legal research is analyzed based on legal norms and legal norms. In terms of Islamic criminal law, the criminal penalty for copyright infringement on a football streaming service is amputation if the stolen goods reach the Nishab. On the other hand, according to positive law, the penalty is a maximum of four years imprisonment and/or a fine of up to one billion rubles (one billion rupiah). In this investigation, the crime of copyright infringement of soccer streaming services is considered Jarimah Sariqah. Jalima Sarika is the act of an amkaraf (an adult, alert, and healthy person) removing another person's property from a storage location without their permission or consent for the purpose of possessing or controlling it (in secret) for a period of time. is. Owner Nisab.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa UNES Law Review berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal UNES Law Review.
References
Ad-Duraini, F. M. (1980). BUSHUS MUQARANAH FI AL-FIQH AL-ISLAMI WA USHULIH JUZ II. Muassasah al-Risalah.
al-Mushlih, abdullah S. ash-S. A. U. B. (2004). FIKIH EKONOMI KEUANGAN ISLAM. Darul Haq.
Al-Qurthuby, M. bin A. bin A. B. (1997). Jami’ Li Ahkam Al-Qur’an, Juz I. Dar Al-Kutub Al’Araby.
Ashibly. (2016). HUKUM HAK CIPTA : TINJAUAN KHUSUS PERFORMING RIGHT LAGU INDIE BERBASIS NILAI KEADILAN (C. Yunianto (ed.); Cet. 1). Genta Publishing.
Assyaukanie, L. (1998). POLITIK, HAM, DAN ISU-ISU TEKNOLOGI DALAM FIKIH KONTEMPORER. Pustaka Hidayah.
Damian, E. (2004). HUKUM HAK CIPTA (Ed. 2, cet). Alumni.
Departemen pendidikan nasional. (2008). Kamus besar bahasa Indonesia (Edisi Ke E). Gramedia pustaka utama.
Djakfar, H. M. (2016). HUKUM BISNIS : MEMBANGUN WACANA INTEGRASI PERUNDANGAN NASIONAL DENGAN SYARIAH (Cet. 3. Ed). UIN-Maliki Press.
Ginting, E. R. (2012). HUKUM HAK CIPTA INDONESIA: ANALISIS TEORI DAN PRAKTIK (Cet. 1). Citra Aditya Bakti.
Hazm, I. (2005). AL-MUHALLA JUZ 9. Dar al-Jiyl, s.a.
Irfan, Nurul, M. N. L. N. D. U. (2016). HUKUM PIDANA ISLAM (Ed. 1, Cet). Amzah.
Mardani. (2019). HUKUM PIDANA ISLAM (Cet. 1). Prenadamedia Group.
Rokhmadi. (2021). Hukum Acara Pidana Islam (Cet. 1). CV. Lawwana.
Saidin, O. (2019). ASPEK HUKUM HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (Cet. 10, J). Rajawali Pers.
Soelistyo, H. (2017). HAK CIPTA TANPA HAK MORAL (Ed. 1, Cet). Rajawali Pers.
Suma, A. (2001). PENGANTAR TAFSIR AHKAM (Ed. 1, Cet). Raja Grafindo Persada.
Sutedi, Adrian, Gunawan Widjaja, Muhammad Syamsul Haq al-Adzim Abadi, A. M. M. U. (2009). ’AUNU AL-MA’BUD SYARHU SUNAN ABI DAWUD: JILID 4(JUZ 7-JUZ 8). Darul Haq.
Utomo, Tomi Surya, Eddy Damian, Tim Lindsey, S. B. (2006). HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (Cet. 5). Alumni Anggota IKAPI.
Undang-undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta
Kusno, H. (2017). Perlindungan Hukum Hak Cipta Terhadap Pencipta Lagu Yang Diunduh Melalui Internet. FIAT JUSTISIA: Jurnal Ilmu Hukum, 10(3), 489–502. https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v10no3.789
Sitompul, T. A., Sidauruk, J., & Siregar, H. (2020). ANALISIS HUKUM PELANGGARAN HAK EKONOMI DI BIDANG PENYIARAN DENGAN SENGAJA DAN TANPA HAK YANG DILAKUKAN DIREKTUR PERSEROAN TERBATAS (STUDI PUTUSAN No. 193/PID.SUS/2019/PN.TTe). PATIK : Jurnal Hukum, 09, 191–202.
Suhardo, E. S. (2006). Penegakan Hukum Pada Hak Cipta. Hukum Dan Dinamika Masyarakat, 4(1), 13–14.
Suhayati, M. (2014). Perlindungan Hukum Terhadap Hak Ekonomi Pemilik Hak Terkait Dalam Undang - Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Negara Hukum, 5(2), 207–221. www.hukumonline.com/berita/baca/lt517fd780019e8/
Sutisna, S., & Mukhtar, M. (2021). Pandangan Hukum Islam Terhadap Hak Cipta. Mizan: Journal of Islamic Law, 5(1), 1. https://doi.org/10.32507/mizan.v5i1.927
Ikhwanuddin, M. (2021). Genta Publishing. Republika. https://news.republika.co.id/berita/qo8zmm349/pemilik-situs-streaming-bola-ilegal-dihukum-penjara-2-tahun
Kumparan Bola. (2021). Langgar Hak Cipta, Pengelola Streaming Ilegal Sepak Bola Jadi Tersangka & Dibui. Kumparan. https://kumparan.com/kumparanbola/langgar-hak-ciptapengelola-streaming-ilegal-sepak-bola-jadi-tersangka-anddibui-1v8fE2AcpHy